Tottenham Hotspur Tanpa Trofi Di Musim Depan, Harry Kane Diprediksi akan Hengkang




Tottenham Hotspur terancam kehilangan mesin gol mereka, Harry Kane, jika mereka gagal memenangkan trofi juara di musim depan. Demikian diungkapkan oleh mantan gelandang Spurs Jamie O'Hara. Kane masih loyal bersama Spurs meski tak kunjung meraih satu pun trofi. Kontribusi fantastis hingga 188 gol dari 287 penampilan masih belum mampu menghadirkan gelar bagi klub London Utara itu.

Kontraknya masih berlaku hingga 2024, tapi spekulasi bermunculan bahwa striker Inggris itu ingin meninggalkan Tottenham demi mengejar kesuksesan dan trofi di klub lain.




Kane hampir pasti akan tetap bertahan bersama Spurs di musim 2020/21. O'Hara beraharap, Spurs di bawah komando Jose Mourinho bisa meraih gelar di musim 2020/21 untuk mencegah Kane pergi di kemudian hari. "Dia sudah berusia 27 tahun. Jika dia tidak bisa mewujudkannya [meraih gelar] di musim depan, saya rasa dia punya hak untuk pergi. Spurs membutuhkan gelar di musim depan," kata O'Hara kepada talkSPORT.

"Apakah Piala Liga cukup untuk menahan kepergiannya? Saya rasa tidak." "Mereka minimal harus bisa mengangkat Piala FA dan juga berada di empat besar untuk bisa mempertahankan Harry Kane."




"Jika mereka cuma bisa berada empat besar dan masih tanpa gelar, saya rasa sudah waktunya bagi Harry Kane untuk pindah." Kane tentu saja tidak kehilangan peminat. Manchester United jadi klub yang paling sering dikaitkan dengannya. Sementara Real Madrid dan Paris Saint-Germain juga dikabarkan berminat untuk mendatangkannya. 

Di musim 2019/20, Kane mampu mencetak 24 gol di semua kompetisi bersama Spurs. Ini jadi keenam kalinya secara beruntun Kane membukukan 20 gol lebih per musim. Sayang, Spurs harus puas finis di urutan keenam Liga Primer Inggris.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Demi Abdelhak Nouri, Donny Van De Beek Pilih Nomor 34 Di Manchester United.

Empat Trofi Setahun Belum Cukup, Si Merah Mau Lebih Lagi

Membedah 51 Gol Cristiano Ronaldo di Liga Italia