Kembali Ke Tottenham Hotspur, Gareth Bale Disentil Eks Presiden Real Madrid
Ramon Calderon menilai Bale tidak memenuhi ekspektasi orang-orang selama tujuh tahun berkarier di Madrid.Mantan presiden Real Madrid Ramon Calderon menyayangkan keputusan Gareth Bale yang tinggal selangkah lagi dipinjamkan ke Tottenham Hotspur.
Menurutnya, Bale bukanlah pembelian yang sukses karena sejak awal kedatangannya ia digadang-gadang bakal lebih baik dari Cristiano Ronaldo dan tak mampu memenuhi ekspektasi tersebut.Seperti diketahui, Bale diboyong Madrid dengan rekor transfer dunia pada musim panas 2013 senilai €100 juta, lebih mahal dari pembelian Ronaldo pada 2009.
Meski demikian, masalah cedera dan performa yang kurang stabil membuat Bale kini tak lagi dipandang sebagai pemain kunci Los Blancos meski Ronaldo sudah hengkang ke Juventus pada 2018. Bale pun mencari pintu keluar dari Santiago Bernabeu. Klub lamanya, Tottenham, kini sudah dalam tahap finalisasi kepulangan Bale dengan status pinjaman. Menanggapi kabar ini, Calderon melemparkan sentilan untuk sang winger Wales. "Sungguh disayangkan," kata Calderon kepada Daily Star.
"Dia datang dengan harga yang lebih mahal ketimbang Cristiano Ronaldo. Itu artinya, dia selalu jadi sorotan sepanjang waktu. Orang-orang berpikir bahwa dia akan menjadi pemain yang lebih baik ketimbang Cristiano Ronaldo, tapi kemudian dia mengalami sejumlah cedera dan tidak beruntung.""Ini sudah sangat sering terjadi, seorang pemain yang sukses di satu klub belum tentu sukses di klub lain. Saya tidak tahu, tapi dia bukanlah rekrutan yang sukses. Tentu disayangkan karena saya memandang dirinya sebagai pemain yang sangat bagu."
Calderon juga memandang kepindahan Bale ke Tottenham sebagai keputusan yang memuaskan semua pihak. "Bagi pemain sepertinya, yang sudah berusia 31 tahun, saya rasa dia butuh untuk bermain di liga kompetitif. Dia ingin merasa dirinya sebagai pemain yang penting."
Komentar
Posting Komentar